Ciri Ciri Tanaman Sarang Semut (Myrmecodia pendans)

Ciri Ciri Tanaman Sarang Semut

Pernah dengar obat herbal tradisional yang menggunakan sarang semut? Jika iya, ini adalah bentuk asli tanaman sarang semut di alam bebas.

Di mancanegara, tanaman dari genus Myrmecodia disebut sebagai Ant-Plant.

Sarang semut merupakan flora yang hanya dapat ditemukan di Indonesia, Papua Nugini dan Queensland di Australia. Myrmecodia adalah salah satu dari lima genus tanaman semut dalam keluarga Rubiaceae, empat lainnya adalah Anthorrhiza, Hydnophytum, Myrmephytum, dan Squamellaria.

Anggota spesies Myrmecodia yang telah dideskripsikan termasuk:

  • Myrmecodia alata – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia albertisii – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia angustifolia – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia archboldiana – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia aureospina – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia beccarii – Asli Queensland.
  • Myrmecodia brassii – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia erinacea – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia ferox – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia gracilispina – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia horrida – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia jobiensis – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia kutubuensis – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia lamii – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia longifolia – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia longissima – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia melanacantha – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia oblongata – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia oksapminensis – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia paradoxa – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia pendens – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia platytyrea – Asli Papua Nugini dan Queensland.
  • Myrmecodia pteroaspida – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia schlechteri – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia sterrophylla – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia tuberosa – Asli Thailand, Vietnam, Filipina, Malaysia, Indonesia, Queensland, Papua Nugini, dan Kepulauan Solomon.

Dan beberapa subspesies yang tercatat:

  • Myrmecodia albertisii subsp. albertisii – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia albertisii subsp. valida – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia platytyrea subsp. antoinii – Asli Papua Nugini dan Queensland.
  • Myrmecodia platytyrea subsp. platytyrea – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia schlechteri subsp. eraveensis – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia schlechteri subsp. kopiagoensis – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia schlechteri subsp. pendula – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia schlechteri subsp. schlechteri – Asli Papua dan Papua Nugini.
  • Myrmecodia schlechteri var. longispina – Asli Papua dan Papua Nugini.

Sarang semut tumbuh menumpang di dahan atau batang pohon besar (epifit) dan banyak ditemukan di Indonesia bagian timur seperti Papua.

Karena pertumbuhan pohon sarang semut bersifat epifit, ia memperoleh nutrisi, air, dan udara dari puing-puing yang ditemukan di lingkungan sekitarnya. Tanaman sarang semut bersifat non-parasit dan berbeda dengan organisme parasit.

Di alam liar, akar umbi dari tanaman sarang semut biasanya menjuntai di dahan pohon, sehingga bergantung pada proses simbiosis untuk kebutuhan nutrisi atau makanannya. Tumbuhan ini mengantarkan makanan dan air melalui umbi berwarna coklat keabu-abuan yang mengembang dan dipenuhi duri.
 

Ciri Ciri Daun Tanaman Sarang Semut

Daun Sarang Semut
Photo source: Cemone Hedges

Daunnya lonjong, panjang, tebal, dan tumbuh tepat dari umbi. Biasanya tanaman sarang semut tidak bercabang.
 

Ciri Ciri Tanaman Sarang Semut

Tanaman Sarang Semut
Photo source: leithallb

Tanaman sarang semut berbentuk parasit, tapi bukan parasit sungguhan. Ia bisa ditemukan menempel di batang atau dahan pohon di pedalaman hutan tropis sepanjang Papua hingga Queensland.

Nama sarang semut mengacu pada guna dari tanaman ini yang menyediakan habitat bagi koloni semut yang hidup di hutan.

Ciri ciri tanaman sarang semut yang paling mudah untuk dikenali adalah pertumbuhannya yang epifit, umbinya yang berduri, dan daunnya yang besar.

Meski tanaman sarang semut ini sangat berguna untuk mengatasi berbagai jenis penyakit, masyarakat juga kerap menanamnya sebagai tanaman hias rumahan. Banyak jenis tanaman sarang semut dijual di toko online maupun offline, meskipun kebanyakan yang diperdagangkan itu bukan spesies asli Myrmecodia pendans melainkan Myrmecodia tuberosa yang dapat ditemukan diseluruh Indonesia.
 

Manfaat Tanaman Sarang Semut

1. Pengobatan Tumor dan Kanker
Tanaman sarang semut mengandung flavonoid yang berfungsi melawan tumor atau kanker. Kanker yang dipercaya bisa diobati dengan tanaman sarang semut ini mencakup hampir semua jenis. Misalnya, kanker otak, kanker paru-paru, kanker prostat, kanker hati, kanker usus besar, kanker darah (leukemia), kanker rahim, dan kanker payudara.

Kandungan flavonoid juga menghambat siklus tumor, misalnya inaktivasi karsinogen, antiproliferasi, penghambatan siklus sel, induksi apoptosis dan diferensiasi, penghambatan angiogenesis, dan pembalikan resistensi multi-obat atau kombinasi dari mekanisme tersebut.

2. Mengatasi Wasir
Wasir adalah suatu kondisi dimana pembuluh darah di sekitar anus menjadi meradang atau membengkak.

Meski tidak termasuk dalam kategori mematikan, penyakit yang terletak di sekitar anus ini sangat mengganggu aktivitas penderitanya. Dengan kandungan flavonoid yang tinggi, tanaman sarang semut berkhasiat untuk mengobati wasir dan terbukti dari penelitian yang telah dilakukan.

3. Menjaga Kesehatan Ginjal
Tanaman sarang semut memiliki antioksidan dan multimineral. Kandungan flavonoid dan tokoferol dapat mengatasi gangguan fungsi ginjal dan prostat.

Antibiotik sarang semut juga dapat mengatasi berbagai penyakit ringan hingga berat.

4. Mengatasi Diabetes
Kemampuan tanaman herba sarang semut dapat membantu mengatasi penyakit diabetes. Tanaman sarang semut bermanfaat bagi penderita diabetes yang membutuhkan insulin.

Kekurangan hormon insulin bagi tubuh dan gula darah dapat diolah menjadi zat yang mudah diserap tubuh.

Kadar insulin dalam tubuh harus dijaga dalam posisi normal. Tanaman sarang semut bermanfaat sebagai penyeimbang insulin dalam tubuh.

5. Mengatasi Rematik dan Migrain
Pohon sarang semut menjadi penghambat enzim yang berfungsi untuk mengobati radang sendi. Kandungan flavonoid dan tokoferol yang terdapat pada tanaman sarang semut bekerja sangat baik dalam mengobati rematik.

Penggunaannya hanya dengan meminum air rebusan sarang semut dan rasakan manfaatnya.

6. Meningkatkan Stamina
Padatnya aktivitas yang membuat Anda kekurangan banyak stamina. Tanaman sarang semut bisa menjadi pilihan minuman untuk mengembalikan stamina yang hilang.

Kandungan zat pada tanaman sarang semut dapat memaksimalkan penyerapan kalsium dan mampu membentuk energi. Tanaman sarang semut dapat diolah dengan cara direbus, kemudian diminum air rebusannya guna memulihkan stamina.

7. Mengatasi tekanan darah tinggi
Tanaman sarang semut mengandung flavonoid yang dapat mencegah penggumpalan darah sehingga terhindar dari tekanan darah tinggi. Selain flavonoid, kandungan tokoferol terbukti mampu mengencerkan darah sehingga penggumpalan darah dan tekanan darah tinggi dapat diatasi.

Biasanya penyebab darah tinggi adalah pola makan yang tidak sehat dan sering mengonsumsi makanan yang banyak mengandung kolesterol.
 


Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Anda tidak dapat menyalin konten di halaman ini.