Cara Budidaya Pohon Asam Jawa

Cara Budidaya Pohon Asam Jawa

Asam jawa merupakan jenis pohon tropis yang memiliki rentang sebaran di Asia Tenggara. Pohon ini berumur panjang yang rata-rata di alam liar lebih dari 100 tahun. Pohon asam menghasilkan buah yang digunakan dalam bumbu masakan (rempah-rempah) di Indonesia maupun Internasional.

Pohon asam jawa dewasa memiliki kulit kayu yang kasar dan kayunya sangat lentur dan kuat. Kayu asam secara tradisional digunakan untuk membuat gagang perkakas, bangku, tangga, pagar, tiang, dan pijakan burung. Burung liar atau burung yang dipelihara di dalam kandang suka berdiri di atas kayu asam untuk menajamkan kuku dan paruh mereka di kulit kayu asam yang kasar.

Selain buah dan kayunya yang bermanfaat, bibit maupung hasil cangkok pohon asam jawa juga sering dijual di pedagang tanaman sebagai pohon taman dan bahan bonsai (pre-bonsai).

Nah, bagi Anda yang berencana untuk membudidayakan pohon asam jawa, berikut ini Ciriciripohon.id akan membagikan informasi mengenai cara budidaya pohon asam jawa.
 

Cara Budidaya Pohon Asam Jawa

Pohon asam jawa tidak bisa diperbanyak dengan stek batang, cabang, maupun ranting. Ada dua cara untuk membudidayakan pohon asam jawa, yaitu dengan penanaman biji dan cangkok. Apabila Anda dapat memperoleh bibit dalam jumlah yang banyak, disarankan untuk menanamnya dari biji. Namun jika Anda menginginkan pohon yang sudah berbatang besar dengan cara instan, cangkok adalag pilihan yang tepat.
 

Penanaman Biji

Cara membudidayakan pohon asam jawa dari biji sangat mudah dan tingkat keberhasilannya tinggi. Biji yang masih segar dapat langsung disemai di tanah dengan kedalaman 2-3 cm. Biji akan berkecambah dalam waktu 4-8 minggu, tergantung jenis tanah yang digunakan dan lokasi semainya.

1. Siapkan buah asam jawa yang sudah matang dengan ciri daging buah lunak.

Buah Asam Jawa
 

2. Pisahkan biji dari dagingnya dan cuci hingga bersih.
 

3. Tanam biji dalam pot atau polibag. Baiknya gunakan tanah yang gembur dan berpasir.
 

4. Biji akan berkecambah dalam 4-6 minggu.

Kecambah Asam Jawa

Kemudian pindahkan biji yang sudah berkecambah ke tempat yang terkena sinar matahari sepanjang hari. Kecambah hingga pohon asam jawa yang sudah dewasa membutuhkan banyak sinar matahari untuk pertumbuhan yang maksimal.
 

5. Setelah kecambah tumbuh menjadi bibit pohon setinggi 30 cm atau lebih, Anda dapat memindahkannya ke pot atau polybag yang lebih besar atau menanamnya langsung ke tanah.

Bibit Asam Jawa

INFO: Berhati-hatilah saat memindahkan bibit pohon asam jawa karena mereka mudah stres dan mati. Dianjurkan untuk merobek polybag atau merusak pot untuk memisahkannya dari tempat awal, daripada mencabutnya.

 

Cangkok

Mencangkok pohon asam jawa sama dengan mencangkok pohon lain, hanya saja menunggu akar tumbuh hingga siap dipotong dari pohon induk membutuhkan waktu antara 4-5 bulan. Cara cangkok memang jarang diminati pembudidaya karena membutuhkan banyak waktu tingkat keberhasilannya rendah. Karenanya, cangkok digunakan secara khusus terutama dalam budidaya bonsai.

1. Carilah induk pohon asam yang sehat dengan usia minimal 7 tahun.
 

2. Pilih batang yang berdiameter 2 cm atau lebih dan kupas kulitnya membentuk lingkaran sepanjang 4-5 cm. Diamkan selama beberapa jam hingga satu hari dengan tujuan untuk mengeringkan getah pada batang yang sudah dikupas.

Kupas Kulit Batang
 

3. Setelah getah mengering dan warna batang berubah menjadi coklat, cangkok dengan tanah subur dan bebas hama. Jangan lupa juga untuk membuat lubang pada plastik cangkokan dan siram 1-2 hari sekali.
 

4. Tunggu sedikitnya tiga bulan untuk memeriksa apakah akar sudah muncul.

Cangkokan Berakar

Jika akar sudah terlihat berwarna coklat atau hitam, berarti cangkokan sudah bisa dipotong. Tapi, jika akarnya tidak terlihat atau masih berwarna putih, Anda harus menunggu beberapa bulan lagi hingga akar menjadi coklat atau hitam.

Memotong Cangkokan
 

5. Setelah cangkokan dipotong dari pohon induknya, tanam menggunakan tanah yang gembur dan berpasir untuk memudahkan akar bergerak dan memberikan drainase juga sirkulasi udara yang baik.

Bahan Bonsai Asam Jawa
 

Asam Jawa merupakan pohon yang agak sulit diperbanyak dengan cara dicangkok, bahkan memindahkan pohon yang sudah tumbuh lama di dalam pot memerlukan kehati-hatian agar akar tidak rusak dan pohon tidak stress dan mati.

Pohon asam jawa membutuhkan banyak sinar matahari untuk pertumbuhan yang lebih cepat, jadi jika Anda menanamnya di pot atau polybag, jangan meletakkannya dibawah naungan atau tempat yang lembap karena akar pohon asam mudah terkena jamur jika tanah atau area di sekitarnya terlalu lembap.

Diperlukan waktu sedikitnya 15 tahun bagi pohon asam yang ditanam dari biji untuk menghasilkan buah, dan 5-7 tahun dari cangkokan.
 

Tertarik membudidayakan pohon asam jawa?
 

Tags:

Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Anda tidak dapat menyalin konten di halaman ini.