Ciri Ciri Pohon Sonokeling (Dalbergia latifolia)

Sonokeling atau Sonosungu adalah spesies Dalbergia latifolia dalam keluarga Fabaceae, asli hutan monsun tropis dataran rendah di India tenggara. Pohon sonokeling dihargai di dunia karena memiliki kualitas kayunya yang sangat baik dengan warna kecoklatan dan urat yang lebih gelap hingga hitam.

Banyak nama lokal dan nama internasional yang digunakan untuk menyebut pohon sonokeling, di negara-negara berbahasa Inggris disebut Rosewood, Indian rosewood, Bombay blackwood, Roseta rosewood, Reddish-brown rosewood, Indian palisandre, dan Java palisandre. Sedangkan di India dikenal dengan nama Beete atau Satisal.

Nama rosewood mengacu pada beberapa spesies pohon lain yang masih berkerabat dengan Dalbergia latifolia, termasuk Sonosiso (Dalbergia sissoo), Madagascar Rosewood (Dalbergia maritima) yang biasa dikenal dengan nama “Bois de rose”, Rosma Burma (Dalbergia cultrata), Malaysian Rosewood (Dalbergia oliveri), dan yang terakhir adalah Nicaragua Rosewood (Dalbergia retusa) yang memiliki nama populer “Cocobolo”.

Tidak semua jenis pohon dari genus Dalbergia menghasilkan kayu yang kuat, hanya sekitar 10-12 yang menghasilkan kayu dengan kualitas baik.

Dalam perdagangan kayu, nama rosewood banyak digunakan hanya untuk menyebut kayu yang kuat seperti beberapa kayu dari pohon yang tidak berkerabat dengan Dalbergia, diantaranya:

• Narra (Pterocarpus indicus)
• Bolivian Rosewood (Machaerium scleroxylon)
• Australian Mahogany (Dysoxylum fraserianum)
• Australian Black Acacia (Paciaocanus indicus)

Semuanya memiliki kualitas kayu yang setara dengan kayu Jati namun dengan harga yang lebih murah.
 

Ciri Ciri Daun Sonokeling

Daun sonokeling majemuk, menyirip ganjil, dengan 5-7 helai daun yang ukurannya tidak sama. Anak daunnya kusam, hijau di atas dan keabu-abuan di bawah.
 

Ciri Ciri Bunga Sonokeling

Bunganya kecil, panjangnya sekitar 0,5-1 cm, dan muncul berkelompok dalam malai.
 

Ciri Ciri Buah Sonokeling

Buah sonokeling berwarna coklat, lanset memanjang, meruncing di pangkal dan ujungnya. Setiap buah berisi 1-4 biji berwarna kecoklatan.
 

Ciri Ciri Pohon Sonokeling

Pohon sonokeling tumbuh relatif lambat dan dapat mencapai tinggi 40 meter dengan diameter batang hingga 2 meter dan tajuk yang rapat. Perakaran pohon sonokeling bersifat mengikat nitrogen, dan dengan demikian dapat memperbaiki kesuburan tanah.

Di Indonesia, pohon sonokeling dapat ditemukan di hutan Jawa Tengah dan Jawa Timur hingga ketinggian 600 mdpl, terutama pada tanah berbatu, dan tanah tandus yang kering. Pohonnya tumbuh berkelompok, tapi tidak terlalu banyak.

Ciri ciri pohon sonokeling yang paling mudah untuk dikenali adalah daun, bunga, dan buahnya yang sangat khas dari genus Dalbergia.
 

 

Manfaat Pohon Sonokeling

Pohon sonokeling menghasilkan kayu terbaik yang kuat dan awet. Kayunya sering digunakan untuk membuat furnitur, alat musik, lantai kayu, ukira, perahu, dll. Karenanya, kayu sonokeling memiliki nilai ekonomi yang tinggi.
 

Cara Budidaya Pohon Sonokeling

Pohon sonokeling dibudidayakan dengan penanaman biji dengan mengambil buah yang matang dari bawah pohon induk, membersihkan biji dan menanamnya ke tanah.

Pohon sonokeling hanya dapat tumbuh optimal di hutan-hutan monsun, dimana perkebunan komersil hanya bisa dilakukan di India dan Pulau Jawa di Indonesia.