Ciri Ciri Pohon Marasi (Hymenaea courbaril)
padaMarasi adalah spesies Hymenaea courbaril dalam keluarga Fabaceae yang berasal dari Karibia, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan. Buahnya memiliki kulit keras dan daging kering yang dapat dimakan. Getahnya disebut animé, dan digunakan untuk membuat wewangian seperti dupa, parfum, dan pernis.
Di negara berbahasa Inggris, Hymenaea courbaril disebut sebagai Coubaril, West Indian locust, Jatoba, dan Algarrobo.
Ada beberapa varietas Courbaril yang dapat dibedakan berdasarkan ukuran daun, warna bunga, bentuk buah, dan habitat, yaitu:
- Hymenaea courbaril var. courbaril
- Hymenaea courbaril var. altissima
- Hymenaea courbaril var. stilbocarpa
- Hymenaea courbaril var. longifolia
- Hymenaea courbaril var. subsessilis
- Hymenaea courbaril var. villa
Ciri Ciri Daun Marasi
Daunnya berseling dan bertangkai pendek. Tangkai daunnya berbulu, panjangnya sekitar 2 cm. Selebaran daunnya utuh, kasar, bulat telur, dan berbentuk agak sabit dengan bilah yang sering tidak sama. Anak daun berukuran panjang 4-10 cm dan lebar 2-5 cm, berbentuk bulat meruncing ke atas hingga menonjol. Tulang rusuk daunnya pendek, sebagian bengkok dan panjangnya mencapai 4 mm.
Ciri Ciri Bunga Marasi
Bunganya hermafrodit, bertangkai pendek, relatif besar, dan berkelenjar dengan perianth ganda yang rontok lebih awal. Tangkai bunganya tebal dan panjangnya mencapai 6 mm. Memiliki 4 sepal kasar, tebal, dan bulat telur sampai elips, panjang hingga 18 mm, berbulu halus dalam cangkir bunga. Ada 5 kelopak dengan panjang yang sama dengan sepal berwarna putih hingga kekuningan dan 10 benang sari panjang. Ovarium median, memanjang, bertangkai lateral, dengan gaya panjang, agak kerucut.
Ciri Ciri Buah Marasi
Buahnya berukuran panjang sekitar 8-20 cm dan lebar 4-8 cm, berbentuk silinder hingga lonjong sempit, berwarna coklat, tidak terbuka, relatif licin, dan keras. Buah itu sering tinggal di pohon untuk waktu yang lama.
Buah marasi berisi 6-12 biji dalam daging buah yang berbau tidak sedap, kekuningan, dan lengket. Bijinya berwarna merah kecoklatan, berukuran 2-3 cm, pipih, licin, dan berbentuk elips hingga bulat.
Ciri Ciri Pohon Marasi
Pohon marasi tumbuh besar dan dapat setinggi 40 meter dengan diameter batang mencapai 2 meter, dan mahkota yang lebar. Kulit kayunya berwarna coklat sampai abu-abu, halus dan menebal seiring bertambahnya usia. Pohon marasi mengandung resin kekuningan hingga kemerahan.
Ciri ciri pohon marasi yang mudah untuk dikenali adalah bunga dan buahnya yang berukuran besar, berkulit keras, dan berwarna coklat. Buah marasi agak mirip dengan buah mahoni (Swietenia mahagoni).
Manfaat Pohon Marasi
Meskipun daging buah marasi berbau tidak sedap, namun memiliki rasa manis dan dapat dikonsumsi dalam kondisi segar, dikeringkan, dan diolah menjadi bubuk dan sup. Daging buahnya tampak seperti susu kental, masyarakat adat biasanya menambahkan gula untuk membuatnya lebih manis. Jika dikonsumsi mentah, buah marasi cenderung menempel di mulut seperti debu kering.
Buah marasi adalah salah satu makanan nabati yang memiliki konsentrasi pati dan proteinnya yang tinggi. Buah ini juga merupakan pakan terkonsentrasi yang sangat baik untuk hewan.
Pohon marasi memiliki kayu yang keras, berat, berwarna coklat hingga salmon dengan garis aksen hitam yang perlahan berubah menjadi merah terang seiring waktu. Kayu marasi digunakan dalam pembuatan mebel, lantai kayu, ukiran, dan kontruksi.
Cara Budidaya Pohon Marasi
Pohon marasi dapat dibudidayakan dari penanaman biji. Buah yang matang diambil dari pohon, kemudian dibersihkan dengan cara mencuci bijinya agar terpisah dari daging buah. Selanjutnya menanam biji ditanah kaya nutrisi sedalam 2-3 cm.